PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA GURU DI SMA NEGERI 1 PURI KABUPATEN MOJOKERTO…(2005) (PEND-11)

Perubahan situasi dunia, organisasi menghadapi berbagai tantangan bisa mengadopsi budaya organisasi yang tidak hanya fleksibel tapi juga harus sensitif terhadap perebedaan budaya. Perkembangan jumlah, variasi, kedudukan dan peran organisasi dalam proses transformasi masyarakat menimbulkan beberapa pertanyaan mendasar, apakah budaya yang menjadi landasan sosial tetap mampu berfungsi sebagai kerangka acuan dalam transformasi masyarakat dan membawa manfaat untuk perubahan yang diinginkan.


Semua organisasi mempunyai satu budaya yang bergantung pada kekuatannya. Budaya dapat mempunyai pengaruh yang bermakna pada sikap dan perilaku anggota-anggota organisasi (Robbins : 1996). Orang mulai belajar untuk bergantung dan menaruh harapan pada budaya. Budaya dianggap mampu memberikan stabilitas dan jaminan bagi mereka, karena mereka dapat memahami hal-hal yang sedang terjadi dalam masyarakat mereka dan mengetahui cara menanggapinya. Ada dua perubahan yang dapat dialami orang-orang. Pertama diantaranya perpindahan dari satu tempat ke tempat lain dengan budaya yang lain pula. Kedua adalah perubahan dalam lingkungan mereka sekarang dan belajar menyesuaikan diri dengan kedua situasi itu untuk menghindari kemungkinan timbulnya konsekuensi negatif (Davis & Newstron : 1985).

Sekolah merupakan sebuah organisasi yang tidak bisa lepas dari budaya yang diciptakannya. Sekolah yang berprestasi merupakan dambaan setiap komponen masyarakat, dan menaruh perhatian besar terhadap kuantitas dan kualitas output sekolah yang dihasilkan. Dalam kondisi seperti ini jelas sulit diharapkan untuk mewujudkan sekolah berprestasi, banyak masalah yang diidentifikasi oleh Mukhtar dkk (2003) yang harus dihadapi oleh organisasi sekolah. Pertama adalah guru, dalam hal ini yang memiliki kecerdasan dan intelegensi, emosional spiritual, dan moral dalam mendidik, akan menghadapi kendala dalam melaksanakan tugasnya disebabkan karena kurangnya perhatian sekolah terhadap kesejahteraan guru. Kedua kurangnya fasilitas pengajaran yang mendukung guru melakukan inovasi pada aktivitas pembelajarannya. Ketiga, kurangnya kejelasan tugas-tugas yang diemban, atau mungkin terlalu banyaknya tugas yang diberikan kepadanya, sementara tenaga yang tersedia sangatlah terbatas. Keempat, adalah biaya. Kelima adalah kurang tersedianya sarana fasilitas pendukung seperti tenaga administrasi, laboratorium dan perpustakaan.

Berkaitan dengan terwujudnya sekolah berprestasi, hal itu tidak terlepas dari kinerja guru yang berada di organisasi sekolah tersebut. Kinerja guru pada dasarnya terfokus pada perilaku guru di dalam pekerjaannya. Sedangkan perihal efektivitas kerja guru dapat dilihat sejauh mana kinerja tersebut dapat memberikan pengaruh kepada anak didik. Secara spesifik tujuan kinerja juga mengharuskan para guru membuat keputusan khusus dimana tujuan pembelajaran dinyatakan dengan jelas dalam bnetuk tingkah laku yang kemudian ditransfer kepada peserta didik.

Pada konteks guru sebagai anggota organisasi sekolah akan lebih mudah mencapai efektivitas kerja yang tinggi jika ia mempunyai perilaku dan komitmen. Menyadari bahwa dirinya tidak hanya sebagai anggota dari organisasi sekolah tetapi juga paham terhadap tujuan organsiasi sekolah tersebut. Dengan demikian seorang guru akan dapat memahami sasaran dan kebijaksanaan organisasi yang pada akhirnya dapat berbuat dan bekerja sepenuhnya untuk keberhasilan organisasi sekolah. Apabila seorang individu dapat memahami sasaran dan kebijaksanaan organisasi, dengan kata lain pengembangan budaya organisasi diharapkan dapat menimbulkan komitmen guru untuk tujuan dimaksud.
Peran budaya organisasi sekolah adalah untuk menjaga dan memelihara komitmen sehingga kelangsungan mekanisme dan fungsi yang telah disepakati oleh organisasi dapat merealisasikan tujuan-tujuannya. Budaya organisasi yang kuat akan mempengaruhi setiap perilaku. Hal itu tidak hanya membawa dampak pada keuntungan organisasi sekolah secara umum, namun juga akan berdampak pada perkembangan kemampuan dan efektivitas kerja guru itu sendiri. Nilai-nilai budaya yang ditanamkan pimpinan akan mampu meningkatkan kemauan, kesetiaan, dan kebanggaan serta lebih jauh menciptkaan efektivitas kerja.



contoh tesis manajemen pendidikan, contoh tesis manajemen pendidikan islam, contoh tesis manajemen pendidikan s2, contoh tesis manajemen pendidikan lengkap, contoh tesis manajemen pendidikan kualitatif, contoh tesis manajemen pendidikan kuantitatif, contoh tesis manajemen pendidikan pdf, contoh tesis manajemen pendidikan agama islam, contoh tesis manajemen pendidikan karakter, contoh tesis manajemen pendidikan tinggi, contoh abstrak tesis manajemen pendidikan islam, contoh proposal tesis manajemen pendidikan agama islam, contoh judul tesis manajemen pendidikan agama islam, contoh abstrak tesis manajemen pendidikan, contoh proposal tesis manajemen administrasi pendidikan, contoh latar belakang tesis manajemen pendidikan, contoh-contoh tesis manajemen pendidikan, contoh-contoh judul tesis manajemen pendidikan, contoh proposal tesis manajemen pendidikan doc, download contoh tesis s2 manajemen pendidikan, contoh tesis manajemen pendidikan islam pdf, contoh proposal tesis manajemen pendidikan islam, contoh judul tesis manajemen pendidikan islam, contoh proposal tesis manajemen pendidikan islam pdf, contoh tesis s2 manajemen pendidikan islam, contoh tesis jurusan manajemen pendidikan islam, contoh judul proposal tesis manajemen pendidikan islam, contoh judul tesis s2 manajemen pendidikan, contoh judul tesis manajemen pendidikan, contoh jurnal tesis manajemen pendidikan, contoh judul tesis manajemen pendidikan kualitatif, contoh judul tesis manajemen pendidikan kuantitatif, contoh judul proposal tesis manajemen pendidikan, contoh proposal tesis manajemen pendidikan kuantitatif, contoh proposal tesis manajemen pendidikan kualitatif, contoh proposal tesis kuantitatif manajemen pendidikan islam, contoh judul tesis kualitatif manajemen pendidikan islam, contoh proposal tesis penelitian kualitatif manajemen pendidikan, contoh proposal tesis manajemen pendidikan lengkap, contoh rumusan masalah tesis manajemen pendidikan, contoh tesis magister manajemen pendidikan, contoh tesis magister manajemen pendidikan pdf, contoh tesis s2 magister manajemen pendidikan, contoh proposal tesis magister manajemen pendidikan islam, contoh judul tesis magister manajemen pendidikan, contoh proposal tesis magister manajemen pendidikan, contoh proposal tesis manajemen pendidikan, contoh proposal tesis manajemen pendidikan pdf, contoh proposal tesis s2 manajemen pendidikan, contoh tesis tentang manajemen pendidikan, contoh judul tesis tentang manajemen pendidikan, contoh proposal tesis tentang manajemen pendidikan islam, contoh judul tesis tentang manajemen pendidikan islam, contoh tesis tentang manajemen pendidikan islam, contoh proposal tesis tentang manajemen pendidikan, contoh judul tesis untuk manajemen pendidikan

 

0 Response to "PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA GURU DI SMA NEGERI 1 PURI KABUPATEN MOJOKERTO…(2005) (PEND-11)"

Post a Comment